Es Teler 77

Date Visit : 28 April 2013
Place : Es Teler 77 BIP, Bandung

Sejak makan es teler di 170, jadi suka sama minuman ini. Nggak afdol tentunya kalo nggak nyoba es teler di Es Teler 77. Kebetulan waktu itu ke outlet Es Teler 77 yang di Bandung Indah Plaza (BIP). Lokasinya di lantai dasar, selantai sama Rotiboy.

Outletnya lumayan besar, ada area sofa dan kursi biasa. Interior ruangan didominasi warna putih. Es Teler 77 ini franchise resto asli Indonesia loh, padahal awalnya saya kira dari negara tetangga. Malahan resto ini merupakan usaha makanan cepat saji asli Indonesia pertama yang menerapkan sistem waralaba pada tahun 1987, wow! Ngintip di websitenya, Es Teler 77 ini udah ada di Spore, Malaysia, dan Melbourne juga loh.

Balik ke outletnya yang di BIP, waktu kesana pas sore tapi pengunjungnya lumayan rame juga. Dengan konsep fast food resto, pengunjung langsung order dan bayar ke kasir, baru orderan bisa diambil sendiri atau diantarkan pegawainya.

Interior + Suasana di Es Teler 77 BIP

Counter Es Teler 77

Selain es teler, disini juga ada menu nasi, mie, soto, batagor, roti bakar, pisgor, cendol, es kelapa, dll. Pokoknya beragam deh menu masakan Indonesia disini, bisa delivery order juga. Niat saya emang cuman mau icip es telernya sih jadi nggak order yang lain *lihat dompet* hahahha. Cekidot~

Es Teler (Rp 19k)

Tampilanny masih kalah menggoda dibanding punya 170, kebetulan waktu itu alpukatnya kosong jadi isinya cuman nangka, kelapa muda, susu, dan es serut. Pas diicip ternyata enak juga walaupun isinya sederhana. Potongan nangkanya besar-besar, rasanya manis. Daging kelapanya juga muda, enak. Nah yang bikin enak tuh karena dikasih karamel, entah itu karamel dari gula pasir atau gula aren tapi rasanya enak dan beda deh, seger pastinya. Sayang porsinya aja nih yang kurang banyak (rate: 4/5).

Bill

Overall, Es Teler 77 BIP:
(+) beragam menu Indonesia
(+) harga terjangkau
(+) rasa enak
(+) pelayanan oke
(-) tax 10 %

*CONCLUSION: Come again? Yes.

 

Revisit: Kafetaria 170

Date Visit : 20 April 2013
Place : Kafetaria 170, Bandung

Kelar ngejobfair di Braga, saya dan Gita capcus ke Kafetaria 170. Udah janjian sama Puma di tkp, ngumpul AGM sekalian traktiran gaji pertama Puma, horeeee~ Kafetaria 170 atau yang lebih di kenal dengan Pia 170 ini memang salah satu kafe favorit kami, karena tempatnya asik, menunya beragam dengan porsi yang banyak tapi harganya terjangkau, trus apalagi kalo bukan karena ada free wifi yang kenceng koneksinya 😀

Lokasinya ada di Jl. Paskal no. 170, Bandung. Lokasinya kalo dari arah PVJ tuh di area kiri, sebelum IP dan sebelum stopan CK Paskal. Design kafenya bergaya classic Eropa, kafenya nggak terlalu besar namun nyaman dan ada free wifinya.

Menunya pun cukup beragam, ada dinsum, ala carte menu, serabi, roti, minuman, dan pia 170 tentunya. Karena pada masih bingung mau order apa, saya yang lapar mata lihat aneka roti di counter roti pas banget  masuk kafe langsung deh beli 3 pcs rotinya. Ternyata namanya Roti Iput, yes sesuai namanya rotinya imut tapi nggak seimut roti unyil, harganya pun terjangkau banget cuman Rp 2.500. Sebenernya bisa order buat dine-in jadi nanti mereka sediakan piring cuman karena saya udah lapar beud akhirnya minta bungkus biasa aja. Pas bayar ditanya apa mau digabung sama orderan makanannya, tapi saya minta pisah soalnya kan rotinya nggak ditraktir Puma 😛 Langsung dikasih nota trus bayar ke kasir, total Rp 7.500 saja untuk 3 pcs roti iput saya.

ki-ka: roti sweet corn + roti peanut butter + roti durian (@ Rp 2.500)

• Roti Sweet Corn : rotinya kempes pas digigit, fillingnya ada cream vanilla sama butiran sweet corn yang nggak terlalu banyak, rasanya nggak manis dan mengecewakan (rate: 1/5).

• Roti Peanut Butter : rotinya berbentuk kupu-kupu, rotinya cukup tebal dan padat namun lembut pas digigit. Filling peanut butternya juga cukup banyak, rasanya manis dan gurih, enak (rate: 5/5).

• Roti Durian : rotinya kempes pas digigit, fillingnya ada cream durian yang sedikit trus duriannya juga nggak berasa (rate: 1/5).

Untuk menu di kafenya, saya order es teler dan nasi timbel komplit *again*, tadinya mau order nasi liwet tapi lagi kosong katanya. Sedangkan Gita sama Puma order es campur dan ontong cap gomeh *again*. Oh iya kunjungan kali ini sebenarnya agak mengecewakan karena banyak menu yang kosong (serabi, nasi liwet) 😦 Kalo pelayanan sih oke karena orderan kami terbilang cukup cepat datangnya.

yang seger segeeer~

Es Campur (Rp 15.000)

• Es Campur : minumannya Gita dan Puma, isiannya ada potongan buah alpukat, sagu mutiara, cingcau hitam, dan cendol hitam. Untuk kuahnya sendiri terdiri dari sirup, santan, susu kental, dan es serut. Harusnya ada nangkanya tapi lagi kosong nangkanya. Walaupun isiannya banyak dan segar-segar tapi rasa es campurnya kurang manis (rate: 2/5).

Es Teler (Rp 15.000)

• Es Teler : minuman saya yang memang jadi favoritnya AGM disini. Isian es telernya ada potongan buah alpukat, kolang kaling, cingcau hitam, dan kelapa muda. Yup ini juga minus buah nangka tapi no matter karena isiannya dikasih banyak. Kuahnya terdiri dari es serut, santan, dan susu kental manis. Isiannya segar-segar, rasanya manis dan enak (rate: 5/5).

Nasi Timbel Komplit (Rp 30.000)

• Nasi Timbel Komplit : tadinya mau order nasi liwet tapi kosong akhirnya order menu andalan saya ini. Sesuai namanya, nasi timbel ini memang komplit banget lauk pendampingnya. Selain nasi timbel, ada tahu goreng, tempe goreng, ayam goreng, sayur asam, sayuran, dan sambal terasi. Nasi timbelnya masih hangat karena dibungkus dengan daun pisang, nasinya juga wangi dan nggak keras. Tahu, tempe, dan ayamnya digoreng sampai garing dan nggak berminyak, rasanya juga gurih. Sayur asamnya disajikan hangat, sayang rasa asamnya kurang nendang. Sambal terasinya pedas, bikin makanannya jadi enak. Sayurannya juga segar-segar, enak dan puas deh kalo makan menu ini! (rate: 5/5).

Price :

Total kerakusan Rp 113.300

Makasih buat traktirannya, Puma~

Overall, Kafetaria 170:
(+) menu beragam dengan harga terjangkau
(+) rasanya enak-enak
(+) pelayanan oke
(+) free wifi
(-) tax 10%

*CONCLUSION: Come again? Yes.

 

bmk

*INTRO
Tanggal 28 Februari 2013 saya lagi di Bandung, pergi jalan-jalan bareng AGM kelar konsul gigi. Setelah berkaraoke ria, kami pergi makan ke bmk (Baso Malang Karapitan).

*PLACE + MENU + SERVICE + PRICE
Kami makan di bmk Ciwalk, lokasinya di skywalk area. Tempatnya luas, ada area indoor dan outdoor, interior minimalis.

Interior dan Suasana di bmk Ciwalk

Kami pilih makan di dalam saja karena malas banyak orang lewat kalo di luar. Pelayan memberikan buku menu dan selembar kertas untuk order. Menu di bmk mayoritas indonesian food dengan baso sebagai menu andalannya. Basonya banyak sekali variannya. Saya order nasi soto betawi dan rainbow jelly, Gita order baso keju komplit dan es teh tawar, sedangkan Puma order es teler *cikiciw yang diet mah nggak makan*.

Disini sistemnya order-bayar-makan, total orderan kami Rp 76.999, dengan rincian sbb:

• Nasi Soto Betawi : Rp 23.636
• Rainbow Jelly : Rp 10.000
• Baso Keju Komplit : Rp 18.182
• Es Teh Tawar : Rp 3.636
• Es Teler : Rp 14.545
• Tax 10 % : Rp 7.000

*FOOD + TASTE
Sambil nungguin orderan, kami ngambil welcome snacknya yang berupa kerupuk seblak buat dicemil. Rasanya enak trus bisa ngambi sepuasnya pula, lumayan wkwkwk.

Welcome Snack

10 menit kemudian orderan kami akhirnya datang~

Nasi Soto Betawi (Rp 23.636)

• Nasi Soto Betawi : nasi, acar, jeruk nipis, dan emping disajikan dalam piring. Sedangkan si soto betawinya disajikan dalm hot pot. Porsi nasinya pas, soto betawinya enak dan daging sapinya cukup banyak (rate: 5/5).

Rainbow Jelly (Rp 10.000)

• Rainbow Jelly : disajikan dingin, isinya ada selasih, jelly, leci, dan sirup. Rasanya enak dan segar, sayang porsinya dikit (rate: 4/5).

Es Teler (Rp 14.545)

• Es Teler : orderannya Puma, disajikan dingin. Isi es telernya ada es, kelapa muda, alpukat, nangka, dan susu. Rasanya enak tapi porsinya dikit (rate: 4/5).

Saya nggak sempat foto dan icip baso keju komplitnya Gita, tapi ini saya fotokan dari menu yang ada di meja kami.

Baso Keju Komplit (Rp 18.182)

Kesan makan di bmk Ciwalk kali ini memuaskan, semua orderan enak-enak, pelayanannya pun bagus. Next time kalo kesini lagi mau coba menu basonya deh.

Overall, bmk Ciwalk:
(+) menyediakan baso dengan banyak varian rasa
(+) rasa enak
(+) tempat bagus
(+) pelayanan bagus
(-) tax 10 %

*CONCLUSION: Come again? Yes.

 

Serba Enak di Kafetaria 170

*INTRO
Akhirnya, kami keluar dari tol Pasteur dan langsung menuju tempat makan yang sudah saya tentukan yaitu Kafetaria 170.

*PLACE + MENU + SERVICE
Alamatnya di Jl. Pasirkaliki no. 170 Bandung, makanya nama kafenya ada unsur 170. Keluar dari tol pasteur tuh belok kanan, liatin aja di jalur kanan, sebelum IP. Banyak yang nggak ngeh sama Kafetaria 170 karena logo Kafenya yang nggak terlalu besar dan bangunannya juga yang menjorok ke dalam. Desain bangunannya bergaya Eropa, keren abiiis!

Tampak Samping Desain Bangunan Kafetaria 170

Kami datang pas sore di saat cuaca hujan jadi pengunjungnya nggak terlalu banyak. Pas masuk ke dalam bangunan wih makin suka deh! Interiornya kuno, yang paling saya suka tempatnya tuh terlihat rapi, tertata, dan bersih. Oh iya, disini free wifi-nya lumayan kenceng loh dan disediakan colokan juga jadi nggak heran deh ada yang betah lama2 depan laptop disini *oops*.

Interior Kafetaria 170

Udah dapat kursi enak nih, pelayannya langsung memberikan buku menunya. Wiiih lumayan tebel, menunya banyaaak banget mulai dari dinsum, ala carte, minuman, sampai serabi pokoknya variannya banyak jadi galau mau makan apa.

Buku Menu Kafetaria 170

Menu Serabi Kafetaria 170

Setelah bolak-balik buku menu, akhirnya saya order nasi timbel komplit dan es dawet, Puma order nasi ayam kremes komplit dan es mojang. Gita order lontong cap gomeh kafetaria + ayam dan es teler. Nggak nyampe 10 menit, orderan kami datang. Untunglah, soalnya pada laper berat nih hehehe.

*FOOD + TASTE

Es Dawet (Rp 13.500)

• Es Dawet : nama lain dari es cendol, rasanya kurang manis, gula merahnya dikit banget dikasih dan kebanyakan di es batunya, mengecewakan (rate: 1/5).

Es Mojang (Rp 18.500)

• Es Mojang : terdiri dari ketan hitam, tape, agar2 dan sirup. Rasanya manis bangeeeet, kalo kata orang sunda mah giung (rate: 2/5).

Es Teler (Rp 13.500)

• Es Teler : beuh minuman paling mantap, isinya banyak dong dan seger2. Rasanya juga pas, nggak kemanisan, enyaaaak (rate: 5/5).

Lontong Cap Gomeh Kafetaria + Ayam (Rp 25.000)

• Lontong Cap Gomeh Kafetaria + Ayam : lontongnya Gita, kaya akan rempah sayang full minyak atau santan jadi saya icip sedikit saja (rate: 3/5).

Nasi Timbel Komplit (Rp 24.000)

• Nasi Timbel Komplit : nasinya masih hangat karena dibungkus daun, ayamnya enak ditambah serundengnya makin enak, tempe dan tahunya pas nggak terlalu berminyak, sayur lodehnya segar, sayang sambalnya nggak pedes aja (rate: 5/5).

Nasi Ayam Kremes Komplit (Rp 25.000)

• Nasi Ayam Kremes Komplit : nasinya banyak, ayam kremesnya besar dan crunchy,selebihnya pendampingnya sama dengan si nasi timbel komplit. kalo saya sih kurang suka sama ayam kremesnya, susah gigitnya meeen (rate: 4/5).

Makanan berat sudah ludes, kami rumpi2 lagi sambil foto2 tentunya hohoho. Dan akhirnya saya nyerah untuk tidak membeli Pia 170. Saya pilih Pia Mix 2 yaitu 1 box pia yang rasanya di mix tanpa rasa kacang ijo huhuhu. padahal mau yang kacang ijo, tapi yasudahlah yang ini ada 3 rasa soalnya. Jeng jeng jeng~

Pia Mix 2 (Rp 33.000)

• Pia Mix 2 : mix 2 ini terdiri dari 3 rasa pia yaitu coklat, keju, dan butter scotch. 1 box isinya 15 pia, pianya fresh from the oven loh jadi masih hangat dan empuk. Yang rasa Coklat rasanya lebih mirip dodol (rate: 1/5), yang rasa Keju rasanya nggak keju banget (rate: 3/5), yang rasa Butter Scotch paling juaralah (rate: 5/5).

*PRICE
Total makan-makan Rp 164.450, dengan rincian sbb:

• Es Dawet : Rp 13.500
• Es Mojang : Rp 18.500
• Es Teler : Rp 13.500
• Lontong Cap Gomeh Kafetaria + Ayam : Rp 25.000
• Nasi Timbel Komplit : Rp 24.000
• Nasi Ayam Kremes Komplit : Rp 25.000
• Pia Mix 2 : Rp 33.000
• Tax 10% : Rp 11.950

Oh iya, pas bayar, kasirnya jutek banget deh, lagi dapet mbaaak -_______-”

Well, pengalaman pertama ke Kafetaria 170 ini sangat memuaskan karena makanannya enak2 dan bisa berkumpul dan rumpi2 sama AGM lebih dari 1 jam disana. Nggak enaknya pas giliran bayar doang *eeeh*, semoga rejeki saya semakin bertambah Ya Allah.. Amin amin amiiiin.

Dari Kafetaria 170, AGM balik ke Gerlong dulu nih, pada mau ganti kostum wkwkwkwk. See on the next post, ya!

Overall, Kafetaria 170:
(+) Tempat bagus, bersih, dan free wifi
(+) Pelayanan bagus
(+) Banyak varian makanan, minuman, snack, dan oleh-oleh
(+) Rasanya enak2
(+) Harga terjangkau
(-) Tax 10%

*CONCLUSION: Come again? Yes.