Ngobat di Sushi Tei

*INTRO
Eits jangan buruk sangka dulu yah dengan judulnya. Tanggal 27 Juli lalu, beres bimbingan skripsi perut saya lapar, ternyata sudah jam 12.00wib. Pantas jam makan siang… Hari itu kan masih bulan Ramadhan, tapi saya masih berhalangan shaum + beres operasi gusi juga *hiks*. Karena tuntutan perut yang belum diisi dari bangun tidur *efek deadline skripsi* dan harus konsumsi antibiotik jadinya saya mikir makan dimanaa gitu, secara di rumah nggak ada makanan, semuanya shaum. Akhirnya pilihan jatuh pada Sushi Tei, selain lokasinya nggak jauh dari kampus saya, tempatnya pun lebih private jadi nggak terlalu memperlihatkan kalo kita nggak puasa.

*PLACE
Ini kedua kalinya saya eview Sushi Tei. Kali ini, Sushi Tei yang saya datangi lokasinya tetep yang di Jl. Sukawangi no. 2, tepatnya di Flamboyant-Season Building. Tempatnya cukup luas dengan suasana Jepang yang damai *apa sih*. Selain di Jl. Sukawangi, Sushi Tei di Bandung ada juga di Trans Studio Mall dan di Jl. Sumatra. Tapi saya belum pernah kedua lokasi tersebut, karena jauh -__________-

*SERVICE
Saat kita datang, para pelayan Tei akan teriak *iye bener teriak* “Irasshaimase” yang artinya “Selamat Datang”. Kemudian nanti akan ada 1 pelayan yang melayani kita, mengantar ke meja kita dan memberikan buku menu. Jujur ini pengalaman pertama ke Tei sendirian *watiiiiiiiiir*

*MENU
Menu di Tei nggak hanya sushi, ada ramen, udon, curry rice, dessert, drinks, dll. Pas buka halaman awal ternyata sedang ada menu spesial Ramadhan yang hanya bisa diorder selama bulan Ramadhan jam berapapun *nggak perlu nunggu jam buka puasa*. Setiap pembelian main course di menu spesial Ramadhan tersebut dapat free 1 porsi nori tempura, tertarik juga saya *dasarnya emang seneng yang gretongan*.

Akhirnya saya pun order salah satu menu spesial Ramadhan yang cukup menarik perhatian saya, Kani Ten Cheese Roll dan menu reguler Sushi tei lainnya yaitu Inari, Mix Inari, dan Baked Salmon Maki. Untuk minumannya saya pilih Aqua tidak dingin untuk minum obat dan free Ocha dingin yang bisa refill sepuasnya pastinya *dasaaaar*.

*FOOD
Nggak lama, datang Aqua dan Ocha dinginnya~

Ocha dingin dan Aqua saya

Kemudian disusul oleh Inari (2 inari piring putih), Mix Inari (2 inari piring pink), dan Baked Salmon Maki (6 sushi piring pink). Karena sudah ada sushinya, saya makan dulu, agar bisa cepat2 makan obat *alibi, padahal mah lapar*. Akhirnya orderan terakhir datang, Kani Ten Cheese Roll dan free Nori Tempura. Sudah komplit, lanjooot makan~

Sudah 1/4 perjalanan makan, akhirnya orderan saya komplit

Kani Ten Cheese Roll, salah satu menu spesial Ramadhan

Free Nori Tempura setiap order menu spesial Ramadhan *sudah saya makan 1 hohoho*

*TASTE
Ternyata pas saya makan, orderan saya memang terlalu over smpai2 nggak kuat ngabisin Kani Ten Cheese Rollnya yang masih bersisa 3. Tapi saya makan pelan2 saja dan karena sayang duit juga wkwkwkwk. Btw, ini review untuk rasa dari semua orderan saya:

1. Inari : Kulit tahu yang diisi dengan nasi sushi, rasanya sedikit manis dan dingin, simple tapi tetap jadi favorit (rate: 3/5).
2. Mix Inari : Setengah kulit tahu besar yang diisi rumput laut dan tuna, tunanya banyak. ini juga disajikan dingin dan rasanya enak! Favorit deh! (rate: 5/5).
3. Baked Salmon Maki : Sushi matang yang isinya salmon yang sudah hancur da diberi nori disekelilingnya, disajikan dingin dan rasanya nggak terlalu asin, salah satu favorit saya juga! (rate: 5/5).
4. Nori Tempura : Nori yang dijadikan tempura kali yah? Nggak ada rasanya sih, kriuk banget dan yang penting free hahaha (rate: 2/5).
5. Kani Ten Cheese Roll : Sushi yang dibakar dengan isi kepiting dan topping cheese dan salmon salad aburi. Disajikan panas dan sukaaaaaaaa banget! Semoga saja jadi menu permanen (rate: 5/5).
6. Aqua : standar air mineral, botolnya kaca bolehlah hahaha (no rate, standar).
7. Ocha dingin : nggak ada rasanya, seger aja, gratis dan bisa refill pula hahaha (rate: 2/5).

*PRICE
Akhirnya dalam 1 jam, ludes juga semua orderan saya trus langsung ngobat deh. Haiyah, gile perut kenyang banget saat itu. Langsung panggil pelayannya dan minta bill. Total kerakusan saya makan di Sushi Tei sendirian adalah sebesar Rp 101.544 *REKOR*, dengan rincian sbb *nyontek bill* :

• Kani Ten Cheese Roll : Rp 35.000
• Inari : Rp 8.500
• Mix Inari : Rp 17.000
• Baked Salmon Maki : Rp 17.000
• Aqua : Rp 10.000
• Tax & Service 15,5% : Rp 14.044

Asli rakus banget saya saat itu, tapi nggak apa2 itung2 beramal di bulan Ramadhan *hoeeeeeek* wkwkkwkwk. Selain perut kenyang, yang penting makanannya enak semua dan bisa makan obat *teuteuuup*. Akhirnya, kelar urusan bayar membayar, saatnya balik ke kampus lagi untuk skripsi lagi *suram*. Tak lupa, pas kita keluar para pelayan Sushi Tei pada kompak teriak “Arigatou Gozaimasu” yang artinya “Terima kasih”, malu saya mana sendirian pula -__________-

Overall, Sushi Tei Sukawangi:
(+) tempat luas dan nyaman
(+) pelayanan memuaskan
(+) beragam menu dan rasanya enak
(-) tax & services15,5%

*CONCLUSION: Come again? Yes.